Arang sangat sering dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Dalam artikel berikut akan dibahas bagaimana cara membuat arang kayu di tanah.
Kuliner jajan di warung maupun suatu angkringan, selalu menyuguhkan makanan serta minuman dengan kondisi hangat. Dibalik kehangatannya itu terdapat arang kayu yang selalu menyala tiap waktunya. Pada dasarnya sudah dari dahulu, arang kayu sangat sering digunakan sebagai penghangat makanan serta minuman.
Arang kayu yang baik dibuat menggunakan bahan dasar kayu jenis rambutan dan kelengkeng. Jika menggunakan kayu jenis tersebut, maka arang yang dihasilkan bisa awet serta apinya nyala dengan bagus.
Pembuatan arang dari kayu diutamakan kayu yang basah, bukan yang kering. Penggunaan kayu basah saat pembuatan arang bisa menghasilkan arang yang lebih baik serta tidak hancur.
Seperti kebanyakan orang ketahui, arang sangat sering dimanfaatkan untuk kebutuhan rumah tangga. Yang paling kerap dilakukan merupakan memasak makanan, namun ada juga yang hanya untuk memanaskan air.
Selain untuk memasak, arang sangat sering dimanfaatkan dalam keperluan berkebun. Bagi orang yang hobi berkebun pasti tahu bagaimana manfaat arang bagi kebutuhan kebunnya. Namun tidak bagi orang yang masih awam.
Cara bikin arang kayu ini dapat dilakukan di lahan tanah terbuka yang jauh dari benda yang mudah terbakar.
Anda bisa mendapatkan arang dengan mudah. Hal tersebut dikarenakan bahan utama produksi arang juga mudah ditemukan contohnya kayu pohon, tongkol jagung serta tempurung kelapa. Untuk pembuatannya terus simak cara membuat arang kayu di tanah berikut ini.
Definisi Arang
Residu tersisa warna hitam serta terbentuk dari karbon tak murni adalah arang. Untuk mendapatkannya, dapat dilakukan dengan menghilangkan air serta komponen volatil dari suatu tumbuhan maupun hewan. Memanaskan suatu benda contohnya kayu pohon akan menghasilkan arang.
Kandungan Arang
Di kandungan suatu arang terdapat karbon dengan kuantitas sebanyak 85% hingga 90%. Selain kandungan karbon itu, ada juga bahan kimia serta abu sebagai sisanya.
Yang membuat arang sangat unik adalah arang dapat digunakan dengan bermacam cara. Di dalam sebuah arang ada rongga halus dengan berbagai arah. Apabila dihitung, 1 gram arang akan memiliki luas permukaan sekitar 250 m.
Cara Membuat Arang Kayu di Tanah
Di pembuatan arang dengan menggunakan metode lubang tanah, yang perlu diperhatikan adalah pemilihan lokasi pembuatan lubang tungku. Lokasi pembuatan lubang terletak harus terlindungi dari pengaruh hujan serta agak landai supaya memudahkan didalam kegiatan pembuatan arang nantinya. Kelebihan pembuatan arang dengan menggunakan metode lubang tanah adalah besaran kayu dan ukuran bahan baku dari limbah yang digunakan terukur lebih besar.
Gali lubang dalam tanah menggunakan ukuran 1 x 2 x 3 m, di dasar lubang dimasukkan sedikit bahan baku lalu dibakar sesudah itu bahan tersebut ditambahkan secara bertahap hingga mencapai permukaan lubang. Air dipercikkan jika ketika proses pembakaran muncul nyala api.
Apabila proses pembakaran sudah selesai maka seluruh permukaan lubang ditutup menggunakan daun dan batang lalu dibiarkan hingga dingin. Cara tersebut menghasilkan arang dengan mutu rendah dan biasanyanya hanya sebagai keperluan rumah tangga.
Keuntungan pembuatan arang menggunakan metode timbun diperoleh kemudahan dalam penetapan lokasi pengarangan, penyesuaian timbunan dengan jumlah bahan baku yang tersedia dan dalam memproduksi arang bisa dilakukan dengan modal yang kecil.
Akan tetapi, metode timbun juga meiliki kelemahan yaitu proses karbonisasi tidak bisa diamati secara cermat atau sulit dikontrol serta proses pengarangan memerlukan waktu lama dan rendemen arang biasanyanya rendah.
Manfaat Arang Kayu Bagi Tanaman
1. Sebagai Kondisioner Tanah
Dikarenakan mempunyai kandungan kalium yang tinggi, arang memiliki khasiat untuk menjadi kondisioner tanah yang cukup bagus. Arang memiliki fungsi menjadi pengganti kapur dari campuran aditif yang ada di tanah.
Bisa juga digunakan untuk melingkupi insektisida organik atau yang dikenal dengan gulma, dalam memperindah mulsa serta membantu mengoptimalkan nilai pH, khususnya untuk bunga mawar
2. Pengisi Wadah
Ubah kebiasaan mengisi bagian bawah pot menggunakan batu menjadi dengan arang. Arang memiliki manfaat yang lebih jika dibandingkan mengisinya dengan batu.
Memiliki bobot yang lebih ringan dibandingkan krikil dan batu, yang membuat pemindahan tanaman ke tempat lain bisa lebih mudah dikarenakan lebih enteng.
3. Sebagai Aditif pada Tanah
Memungkinkan arang bisa digunakan menjadi zat aditif di tanah. Itulah alasan tanah campuran yang dibeli di toko mengandung arang.
Ketika Anda memasukkan arang pada bagian bawah pot tanah, arang bisa menjaga nutrisi tanaman tetap utuh serta menghilangkan bau kompos dan kotoran.
Jika baunya tidak juga juga hilang, Anda bisa menambahkan beberapa potong arang ke campuran tanah serta kompos yang Anda gunakan.
4. Penetral Herbisida
Menjadi penetral herbisida dalam tanah merupakan manfaat yang dibawa arang. Ini disebabkan hibrisida memiliki waktu bertahan yang cukup lama di dalam tanah.
Hibrisida dapat bertahan hingga beberapa tahun, bahkan ketika tanaman yang tumbuh di tempat itu telah mati. Bisa menyebabkan pertumbuhan lingkungan yang merugikan bagi tanaman Anda di masa yang akan datang.
Di area yang terdampak herbisida isoxaben atau oryzalin, tambahkan beberapa arang kayu yang keras ke tanah sebelum ditanami tanaman Anda.
Penggunaan Arang dapat mengurangi potensi terjadinya masalah dalam progres perkembangan optimal tanaman, selain itu arang juga mengencerkan herbisida di dalam tanah.
5. Membersihkan Pestisida
Penyerapan yang dimiliki arang mempunyai kualitas yang tinggi serta aktif, membuat arang berfungsi menjadi pembersih pestisida. Arang bersifat netral serta tak beracun, inilah mengapa Anda bisa menggunakan arang menjadi penetral dari efek berbahaya yang ditimbulkan oleh pestisida dalam tanah.
Bila anda berniat mentralkan lahan tanah dari pestisida, Anda membutuhkan sekitar 1 pon arang untuk 100 hingga 150 kaki persegi tanah. Campurkan 1 pon arang menggunakan satu galon air telah mencukupi untuk membersihkan serta merawat tanah.
Tetapi jika area yang terdampak pestisida telah menyebar sangat luas, Anda bisa menyebarkan ke seluruh area untuk menetralkan pestisida buatan. Perlu Anda perhatikan, jika arang hanyalah berguna untuk pestisida organik, tidak digunakan sebagai pestisida sintetis.
6. Mulsa Arang
Warna hitam di arang mempunyai kefektifan menjadi mulsa yang sama dengan tanaman berwarna coklat atau hijau. sehingga kita tidak perlu bergantung pada tanaman yang berwarna hijau dan coklat untuk dibuat menjadi mulsa.
Mulsa arang bekerja sebagaimana penggunaan tanaman berwarna hijau dan coklat yaitu membuat penutup pelindung yang mencegah kelembapan hilang dari tanah yang terjadi diatas permukaan tanah. Saat melakukan proses tersebut arang juga akan membendung perkembangan gulma.
Dengan menggunakan arang sebagai mulsa pada tanaman yang berwarna terang, Anda bisa menciptakan tampilan yang unik dan berbeda.
7. Perlindungan Anti Jamur
Mikotoksin merupakan penyebab utama perkembangan jamur di tanaman. Kemampuan membunuh mikotoksin membuat arang berguna menghindarkan serta mencegah tanaman dari jamur.
Menambahkan arang ke dalam campuran tanah menjadi strategi yang efektif untuk menghindari infeksi jamur pada tanaman.
Sekian yang dapat saya berikan, semoga berguna bagi yang membaca. Sekian dan terima kasih.