Cara Menanam Cengkeh yang Baik – Syzygium aromaticum,syn. Eugenia aromaticum atau akrab di Indonesia yang dikenal dengan ‘Cengkeh’adalah salah satu jenis rempah-rempah yang identik dengan Indonesia.
Dalam bahasa Inggris, cengkeh dikenal sebagai ‘Cengkeh’ yang cukup populer. Jika anda masih ingat pelajaran sejarah, tentunya anda sudah tahu latar belakang orang Eropa yang datang ke nusantara.
Ya, jawabannya adalah karena rempah-rempah, dan salah satu rempah-rempah yang paling dicari saat itu adalah cengkeh.
Tanaman ini memang berkembang di tanah Indonesia. Dan salah satu komoditas budidaya cengkeh memiliki prospek yang cerah.
Mengapa itu? Karena cengkeh merupakan salah satu bahan baku rokok kretek dan juga dibutuhkan dalam industri kuliner. Jadi, jika Anda ingin bertujuan untuk businessopportunities, mengapa tidak hanya memilih cengkeh?
Budidaya cengkeh sangat menguntungkan karena harga perkilogramnya di pasaran mencapai 100.000 hingga 200.000! Hal ini tentu sangat menggoda.
Namun, karena ketidakmampuan petani dalam memenuhi kebutuhan cengkeh dalam negeri, saat ini lebih dikenal sebagai komoditas impor. Celah ini tentu bagus jika Anda memanfaatkannya.
Cara Menanam Cengkeh yang Baik
1. Persyaratan Yang Berkembang | Cara Menanam Cengkeh yang Baik
Tanaman cengkeh tumbuh subur di tanah liat, kaya akan kelembaban tropis, dan tumbuh subur di tanah merah. Iklim yang lebih dingin dengan curah hujan populer sangat ideal untuk lokasi yang berkembang.
Karena tanaman cengkeh tidak tahan terhadap kekeringan. Jika pohon cengkeh mengalami kekeringan dapat menyebabkan kematian pohon berusia 1 tahun hingga 2 tahun. Kekeringan pada pohon tua /dewasa menyebabkan cabang mati, juga menyebabkan hasil yang kurang produktif.
Drainase yang baik, karena tanaman tidak tahan dengan kondisi ingle air. Tanaman cengkeh ini dapat berkembang di daerah dengan curah hujan tahunan 150 hingga 300 mm dan tanaman cengkeh ini dapat tumbuh pada ketinggian 1500 m di atas permukaan laut.
2. Persiapan Bibit dari Biji Polong | Cara Menanam Cengkeh yang Baik
Cara kedua menanam cengkeh adalah dengan memilih benih unggul dari tanaman cengkeh. Benih cengkeh bisa didapatkan dengan membeli bibit langsung di toko perkebunan terdekat atau menggunakan buah cengkeh yang anda miliki di rumah.
Cengkeh direkomendasikan cengkeh yang sudah tua dan memiliki warna ungu kehitauan.
Pastikan juga cengkeh yang Anda pilih benar-benar buah yang matang di pohon. Jika Anda memiliki buah yang berkualitas, langkah selanjutnya adalah menggunakan biji buah sebagai biji.
Cara mendapatkan bibit cengkeh:
- Kupas kulit cengkeh dengan sangat hati-hati.
- Pastikan biji cengkeh tidak melepuh atau dipotong.
- Kemudian keluarkan biji dari cengkeh.
- Biji cengkeh terlalu kecil atau hitam berbintik-bintik.
- Kemudian rendam biji yang dipilih dalam air selama sehari.
- Cuci biji cengkeh dengan air bersih.
- Ulangi mencuci tiga kali sampai lendir tidak lagi menempel pada bijinya.
3. Persiapan Media Tanam | Cara Menanam Cengkeh yang Baik
Cara menanam cengkeh ketiga adalah dengan memperhatikan pilihan media sebelum menanam bibit cengkeh. Beberapa alat dan bahan yang Anda buat untuk menanam cengkeh adalah sebagai berikut.
- Tanah subur.
- Thefertilizer ( thefertilizer).
- Pot plastik atau polybag dengan lubang di bagian bawah.
- Bahasa Cetok
- Cukup air.
4. Pod Pembibitan | Cara Menanam Cengkeh yang Baik
Cara menanam cengkeh selanjutnya adalah bibit harus ditanam terlebih dahulu menggunakan media tanam yang lebih kecil untuk menumbuhkan akar cengkeh. Dengan cara ini pembibitan dapat dengan mudah dikontrol dan dipantau sampai pertumbuhan tunas tanaman.
Langkah-langkah yang harus diambil untuk menabur adalah sebagai berikut:
- Pertama-tama, campur tanah dan pupuk kandang. Rasionya adalah 2-ke-1.
- Kemudian hak cipta campuran tanah dengan pupuk ke dalam panci plastik atau polybag yang telah disediakan.
- Membuat lubang di tengah tanah.
- Masukkan biji cengkeh ke dalam lubang yang telah dibuat.
- Tutupi biji cengkeh dengan tanah.
- Kemudian perlahan-lahan padatkan tanah.
- Siram banyak air, tapi jangan stagnan.
- Simpan bibit cengkeh potensial di lokasi yang strategis dan aman dari angin kencang.
- Pastikan panci mengandung biji cengkeh hingga 25 persen.
- Pantau pertumbuhan benih cengkeh secara teratur.
5. Persiapan Lahan | Cara Menanam Cengkeh yang Baik
Cara kelima penanaman cengkeh terkait dengan pengelolaan lahan yang baik. Pengelolaan tanah harus dilakukan dua bulan sebelum menanam benih cengkeh. Dibutuhkan waktu lebih lama agar lahan siap ditanami cengkeh.
Berikut ini adalah metode pengelolaan lahan yang baik.
- Pilih tanah di area terbuka dan terkena sinar matahari langsung.
- Kemudian bersihkan area tanam bibit cengkeh darirocks, amukan atau ganja.
- Lakukan pelonggaran tanah.
- Biarkan area yang longgar selama seminggu untuk mendisinfeksi tanah dari gas yang mengancam pertumbuhan tanaman cengkeh.
- Cangkul tanah tidak lebih dari 75 cm.
- Kemudian soal lebar lubang tanam kurang lebih 50 cm.
- Taruh di dalam lubang.
- Biarkan setidaknya sebulan agar pupuk bisa menembus tanah.
6. Pemindahan Benih Cengkeh | Cara Menanam Cengkeh yang Baik
Yang dibutuhkan dalam pemindahan bibit cengkeh adalah bibit cengkeh itu sendiri dan lahan permanen yang digunakan sebagai kebun cengkeh. Bibit cengkeh yang dapat dipindahkan ke lahan permanen ketika mereka berusia 2 tahun.
Pemindahan benih dapat dilakukan dengan langkah-langkah berikut.
- Pastikan benih yang akan ditanam adalah bibit dengan batang lurus.
- Polybag air mata
- Ambil biji cengkeh ke akar
- Semprotkan dengan air untuk menghilangkan kotoran
- Tanam benih di lubang yang disiapkan
- Tutup dengan tanah
- Ringkas perlahan
- Ikat tanaman dengan kayu
- Tempatkan kayu bertengger di sisinya
- Taburkan pupuk di sekitar tanaman
- Isi ulang dengan tanah
- Taburkan jeruk nipis pertanian di sekitar tanaman untuk meningkatkan pH tanah.
7. Perawatan Tanaman | Cara Menanam Cengkeh yang Baik
Cara menanam cengkeh selanjutnya adalah menanam benih cengkeh yang ditanam di tanah padat dan berkembang karena banyak serangan hama yang dapat menyerang biji cengkeh.
Ini dapat menyebabkan kematian tanaman. Perawatan pada tahun-tahun awal, perawatan harus ditangani dengan sangat serius untuk mempertahankan tanaman agar kuat, besar dan subur.
Perawatan atau pemeliharaan tanaman cengkeh dapat dilakukan dengan cara-cara berikut.
- Lakukan pembuahan secara teratur setiap 4 bulan selama dua tahun pertama setelah menanam cengkeh.
- Kemudian lakukan penyemprotan insektisida jika ada hambatan untuk menanam pertumbuhan atau masalah pada daun.
- Tanaman cengkeh air terutama di musim kemarau dengan air yang cukup.
- Buang semua ganja atau obat penyiram yang tumbuh di sekitar tanaman ganja.
- Lakukan pelonggaran tanah sebulan sekali. Sehingga tanah selalu menyala.
8. Proses Panen | Cara Menanam Cengkeh yang Baik
Menunggu panen cengkeh harus didasarkan pada kesabaran. Bagaimana bisa. Untuk memanen cengkeh, para petani ini harus menunggu lima tahun.
Sejauh mengetahui thisinformation, calon pembudidaya tidak perlu khawatir tentang hal ini karena jumlah cengkeh yang dihasilkan selama panen sangat tinggi. Selain itu, proses panen juga bisa dilakukan beberapa kali di pohon yang sama.
Satu pohon dapat menghasilkan 3 hingga 5 kilogram cengkeh. Pohon cengkeh dapat dipanen 3 hingga 6 kali. Interval waktu panen adalah 5 hingga 7 hari.
Panen atau panen harus dilakukan pada waktu yang tepat. Jika panen lebih awal atau bahkan lebih lambat, cengkeh merespons sebagai cengkeh berkualitas rendah.
Dan proses panen cengkeh biasanya dilakukan dengan memetik bunga. Jangan sampai bunga mekar, karena biasanya bunga masih dalam kondisi tunas.
Cukup pilih bunga, tanpa menyertakan ranting dan daun. Tujuannya adalah untuk menjaga pertumbuhan tunas cengkeh. Setelah memetik bunga cengkeh, letakkan dalam keranjang atau wadah yang telah disiapkan.
Setelah terkumpul, rontokkan cengkeh dengan menggunakan mesin perontok cengkeh yang akan memepermudah pekerjaan anda.