Pengertian Kapasitor Non-Polar, Fungsi dan Cara Memilih

Kapasitor sendiri terbagi menjadi dua macam, yaitu kapasitor non-polar dan polaritas. Pada artikel kali ini kami akan menguraikan pengertian kapasitor non-polar, fungsi, dan tips cara memilih kapasitor non-polar.

Konsep Dasar Kapasitor Non-Polar

Kapasitor non-polar merupakan kapasitor yang tidak terindikasi positif atau negatif. Kedua elektroda kapasitor non-polar bisa diterapkan secara acak dalam rangkaian elektronik dan tidak akan bocor, terutama dipakai pada rangkaian osilasi, decoupling, umpan balik, kopling, dan kompensasi.

Dibawah ini gambar diagram kapsitor non-polar.

Fungsi Kapasitor Non-Polar

Pada umumnya kapasitor non-polar digunakan pada rangkaian elektronik dengan tegangan AC murni. Selain itu, karena kapasitansinya yang kecil, kapasitor ini juga bisa digunakan sebagai penyaring frekuensi tinggi.

Misalnya saja ketika program radio dan televisi dapat menyiarkan siaran yang diterima dari antena, dan lampu fluoresens dinyalakan dan lampu fluoresens nya berkedip maka suara radui atau speaker televisi akan terdengar tidak bertauran.

Dengan begitu akan terlihat banyak garis-garis terang dan bintik-bintik yang banyak dan terang pada layar TV karena terdapak dari gangguan frekuensi tinggi yang disebabkan oleh percikan listrik. 

Disaat rangkaian yang terhubung dengan induktansi terputus, maka percikan akan dihasilkan antara kontak. 

Cara Memilih Kapasitor Non-Polar

Sebelum memilih atau membeli sebuah komponen elektronika pastinya kita harus mengetahui model dan spesifikasi yang sama. Jika tidak ada satu pun kondisi seperti yang tadi disebutkan maka akan merujuk pada model berikut.

• Pilihlah kapsitor yang sesuai dengan persyaratan rangkaian.
  1. Kapasitor kertas digunakan untuk sirkuit bypass AC frekuensi rendah.
  2. Kapasitor keramik atau mika digunakan untuk rangkaian frekuensi tinggi atau tegangan tinggi.
• Pilihlah kapasitor dengan tegangan lebih besar atau sama dari kebutuhannya.
• Kapasitor frekuensi besar tidak dapat diganti dengan frekuensi rendah.
• Pilihlah dan pertimbangkan antara suhu operasi, rentang kerja dan koefisien suhu kapasitor sesuai dengan pengaplikasinya.
• Ketika kapasitas nominal tidak terpenuhi, maka menggunakan metode seri atau paralel bisa digunakan. Namun tegangan yang ditambahkan pada kapasitor harus kurang dari tegangan kapasitor.