Hallo semua! Pada kesempatan kali ini saya akan membuat artikel mengenai macam macam singkong simak artikel ini selamat membaca!
Macam macam Singkong
Singkong adalah tanaman tahunan yang memiliki ciri-ciri yaitu bentuk daunnya yang menjari dengan 5 hingga 9 lembar daun, batangnya mempunyai pola percabangan yang khas, yang keragamannnya tergantung pada varietas, dan tingginya bisa mencapai 1 sampai 4 meter. Tanaman yang satu ini memiliki jenis yang beragam. Keanekaragaman jenis singkong tersebut akan diulas dalam artikel berikut ini.
Singkong
Singkong termasuk salah satu contoh tanaman umbi akar. Selain dimanfaatkan umbi, akarnya tersebut sebagai sumber karbohidrat, daun singkong juga bisa dikonsumsi untuk sayuran. Manusia yang tinggal di sepanjang tepi Sungai Amazon di Amerika Selatan telah memakan singkong ratusan tahun sebelum Christopher Columbus pertama kali berlayar di sana.
Saat ini, lebih dari 80 negara di seluruh daerah tropis menanam singkong, dan itu adalah komponen utama dari makanan lebih dari 800 juta orang di seluruh dunia. Ini populer karena merupakan tanaman keras yang terhadap kekeringan dan tidak memerlukan banyak pupuk, meskipun rentan terhadap penyakit bakteri dan virus.
Pengertian Singkong
Singkong atau ketela pohon atau ubi kayu (manihot utilissima) adalah tanaman perdu yang berasal dari benua Amerika, tepatnya dari Brasil. Penyebarannya hampir ke seluruh dunia, yaitu di Afrika, Madagaskar, India, dan Tiongkok. Di Indonesia sendiri, singkong mulai masuk ke wilayah Indonesia pada tahun 1852.
Macam macam Singkong
Singkong memiliki beragam jenis, antara lain macam tumbuhan ini dan
gambarnya adalah sebagai berikut;
1.Singkong Manggu
Jenis ini berasal dari Jawa Barat. Ciri-cirinya yaitu:
1.Berukuran kecil dengan hasil panen 75-100 ton / hektar
2. Diameter batang 4-5cm
3. Dapat dikonsumsi karena mempunyai rasa yang enak, manis dan bisa diolah menjadi aneka macam makanan seperti Brownis Singkong, Keripik Singkong, Getuk, Gaplek, Opak, Gorengan Combro / Misro, Tape, Singkong Goreng, Singkong Bakar, Singkong Rebus, Kerupuk Kulit Singkong , hingga tepung Mocaf.
4. Jenis ini bebas racun, mudah ditanam, mudah dikupas, dagingnya empuk dan renyah serta kadar patinya yang tinggi.
5. Waktu pemanenan yaitu sejak umur 7 bulan dengan hasil rata-rata 5-7 kg umbi per batang.
2.Singkong Gajah
Jenis singkong ini berasal dari Kalimantan Timur. Ciri-cirinya yaitu:
1.Mempunyai umbi yang berukuran besar, yaitu dengan diameter sekitar 8 cm. Bahkan bisa sampai ukuran paha orang dewasa, dengan hasil panen 150-200 ton / hektar.
2.Mempunyai rasa yang gurih seperti mengandung mentega sehingga bisa menjadi Kripik Singkong, Opak, serta untuk bahan industri, yakni dijadikan tepung hingga bahan baku Bioetanol.
3. Keunggulannya adalah memiliki umbi yang berat, mudah ditanam, yang dapat langsung dikonsumsi sebagai bahan makanan yang beras dengan rasa ketan.
4. Waktu pemanenan yaitu saat berumur 6 hingga 10 bulan dengan hasil panen hingga 80kg.
3.Singkong Mentega
Singkong jenis ini mempunyai ciri-ciri, yaitu:
1. Tekstur lebih kenyal dan legit serta warna yang kuning. Hal ini menyebabkab hasil masakan yang dibuat dengan singkong yang mempunyai warna yang cantik dan menggugah selera.
2.Bisa diolah menjadi beragam makanan misalnya Cake Singkong, Pizza Singkong hingga Kue Mata Roda, Tape Singkong.
3. Waktu pemanenan yaitu saat berumur 13 bulan.
4.Singkong Putih
Singkong jenis ini memiliki ciri-ciri yaitu:
1. Tekstur lebih keras dan warna yang putih.
2.Cocok untukdibuat beraneka resep yang menggunakan teknik rebus, atau kukus misalnya Kolak Singkong, Sup Singkong Daging, dan lain-lain.
3. Waktu pemanenan yaitu setelah berumur 9 bulan dengan hasil umbi 2-3kg per batang.
5.Singkong Mukibat
Jenis singkong ini berasal dari Jawa Timur. Penamaan “Mukibat” yaitu seseorang yang bernama penemunya yaitu seorang petani asl Desa Ngadiluwih Kediri yang bernama Mukibat. Ciri-cirinya yaitu:
1. Singkong ini bukan hasil dari benih perkawinan silang tapi hasil dari okulasi atau penyambungan antar batang. Bapak Mukibat, beliau pertama kali membudidayakan singkong jenis ini dengan cara menyambung singkong biasa dengan singkong karet.
2.Umbi singkong Mukibat diambil patinya untuk diolah sebagai bioethanol.
3. Waktu pemanenan, yaitu setelah berumur 13 bulan dengan hasil mencapai 50 kg dalam satu batang pohon ubi.
6.Singkong Emas
Singkong jenis merupakan rekayasa bibit dari Thailand yang dikawinkan dengan singkong karet lokal. Umbi singkong emas pertama kali diperkenalkan di Bengkulu dan ditanam oleh petani Bengkulu. Ciri-cirinya yaitu:
1.Jika ditanam pada 1 hektar lahan maka umbi pohon ini bisa menghasilkan lebih dari 150 ton sampai 300 ton ubi.
2. Ubinya dapat diolah pabrikasi menjadi berbagai produk jadi seperti Tepung Terigu, Alkohol, Minyak Kompor, Spirtus, Bahan Pembuat Jamu hingga Pakan Ternak.
3. Waktu pemanenan yaitu setelah berumur 7 bulan.
Nah itu dia sob sedikit penjelasan mengenai macam macam singkong semoga artikel yang saya buat bermanfaat bagi kalian sekian terimakasih.