Power plant Indonesia memiliki banyak sekali jenis pembangkit listrik yang sudah dibangun dan digunakan untuk bisa menghasilkan energi listrik. Untuk sumber energi listrik diantaranya terbagi atas sumber yang tidak terbarukan, contoh sumber energi dari fosil dan sumber yang terbarukan. Berbagai energi listrik ini dihasilkan dengan cara mengubah suatu energi tertentu menjadi energi listrik.
Pembangkit listrik energi terbarukan bisa dibilang lebih bersahabat dengan lingkungan dan mengurangi jenis bahan bakar lainnya yang nantinya akan habis. Akan tetapi, sampai saat ini penggunaan pembangkit listrik baru terbarukan masih relatif kecil.
Peran yang cukup besar untuk energi terbarukan antara lain terlihat dari biomassa dan sel surya. Peranan keduanya akan menjadi lebih besar apabila harga bahan bakar fosil meningkat tinggi.
Power plant Indonesia memiliki 3 jenis power plant yang ada yaitu:
Pembangkit Tenaga Listrik Air (PLTA)
PLTA yang memanfaatkan arus atau aliran air sebagai penggerak turbin yang terhubung dengan generator. Jenis pembangkit listrik ini memanfaatkan energi murni sehingga menjadikannya sebagai pilihan yang hemat dan ramah lingkungan. PLTA bersifat dapat diperbaharui atau renewable energy. Pada umumnya, jenis pembangkit listrik ini dipasang tepat di sebelah sumber air yang cukup besar seperti bendungan, waduk, atau sungai.
Pembangkit Tenaga Listrik Uap (PLTU)
PLTU merupakan pembangkit tenaga listrik yang memanfaatkan tenaga uap untuk menghasilkan energi listrik. Energi listrik tersebut berasal dari hasil pemanasan ketel uap alias boiler untuk menggerakkan turbin pada generator.
Sehingga energi utama dari pembangkit listrik ini adalah bahan bakar yang berkumpul dari batu bara atau minyak. Penggunaan pembangkit listrik tenaga uap kurang ramah lingkungan dan juga cukup berbahaya bagi makhluk hidup yang ada di sekitarnya.
Pembangkit Tenaga Listrik Panas Bumi (PLPB)
PLPB memanfaatkan energi panas bumi yang juga cukup melimpah. Panas bumi yang ditangkap kemudian akan menghasilkan uap yang dapat menggerakkan generator. Generator yang bergerak ini lantas mengubah energi yang dihasilkan oleh panas bumi menjadi energi listrik yang dapat digunakan untuk kehidupan sehari hari. Umumnya, pembangkit listrik tenaga panas bumi ini terdapat di wilayah dataran tinggi seperti pegunungan atau di kaki gunung